Struktur
seleksi/percabangan digunakan jika masalah yang diselesaikan memiliki beberapa
alternatif pemecahan. Percabangan di dalam
pemrograman digunakan oleh komputer untuk menentukan langkah kerja instruksi
1. IF
2. IF.. ELSE
3. IF.. ELSE IF
4. SWITCH .. CASE
Yang pertama adalah struktur IF
Sintaks (C) :
if (kondisi)
{
pernyataan;
…
}
Yang kedua adalah IF .. ELSE
Sintaks
(C) :
if (kondisi)
{
pernyataan1;
…
}
else
{
pernyataan2;
…
}
Yang ketiga adalah IF .. ELSE IF
Sintaks
(C++) :
if
(kondisi1)
{
pernyataan1;
}
else if (kondisi2)
{
pernyataan2;
}
else
{
pernyataan3;
}
Yang Keempat adalah SWITCH .. CASE
Sintaks
(C++) :
switch (variabel)
{
case
<konstanta1> :
pernyataan1;
…
break;
case
<konstanta2> :
pernyataan2;
…
break;
default
:
pernyataan3;
…
}
Untuk menyatakan suatu syarat kadangkala dibutuhkan lebih dari satu kondisi.
Untuk menggabungkan
kondisi-kondisi
tsb digunakan
operator logika